Saudara-saudariku separoki Pademangan!
Kita beberapa jam lagi akan menyampaikan selamat jalan dengan tahun 2019. Kita kenang tahun ini dan merangkul semua memori yang telah terjadi bersamanya. Ada banyak pengalaman, kenangan dan peristiwa yang telah kita alami sepanjang tahun 2019. Ada sukses dan gagal. Ada senyum dan tetesan air mata. Ada perjumpaan dan perpisahan. Ada cocok dan cecok. Ada ya dan tidak. Semua pengalaman yang kita alami membentuk dan membuat diri kita semakin terbekali untuk terus berjalan maju.
Sebagai keluarga dalam satu paroki tercinta ini kita terus berjalan maju dengan keyakinan Tuhan selalu berserta kita. Terima kasih untuk semua kebersamaan yang telah kita alami dan lalui bersama sepanjang tahun 2019. Juga ada banyak ups – downs-nya. Ada banyak hal yang menyenangkan tentu ada juga hal yang kurang menyenangkan. Inilah dua sisi kehidupan yang selalu berdampingan. Orang menjadi gembira sangat bergantung dari cara orang itu memaknai setiap peristiwa kehidupan yang dijumpainya. Orang akan selalu dipenuhi dengan optimisme kalau ia memaknai hal yang dijumpainya dengan antusiasme dan posetif.
Kita sudah berjalan besama (Rm. Cahyo dan Rm. Greg) selama 10 bulan di tahun 2019 ini. Itu baru langkah awal untuk sebuah ziarah yang jauh membentang di hadapan kita. Kita sebagai keluarga paroki Pademangan telah membangun komitmen bersama untuk terus memajukan kehidupan menggereja dengan semangat kekeluargaan, kerjasama dan persaudaraan sejati. Kita satukan langkah dan semangat untuk melakukan gerakan bersama untuk memajukan kehidupan menggereja di paroki ini, bukan “cuma gerak-gerik kebersamaan yang terkesan memajukan”. Gerakan bersama adalah sebuah semangat yang dibangun di atas dasar kesepakatan bersama yang tertuang dalam setiap kesadaran yang kita rumuskan dalam program kegiatan yang akan kita lakukan bersama untuk saat ini dan di tahun 2020 serta seterusnya. Kita mohon dengan tulus semoga Santo Alfonsus Rodriguez mendoakan keluarga besar paroki Pademangan ini supaya tetap menjadi tanda kehadiran Allah di tengah kehidupan setiap hari di mana saja umatnya berada.
Kita ada karena kita melayani. Kita melayani karena kita mencintai. Kita mencintai karena kita beriman. Kita beriman maka kita ada. Ada kita karena kebaikan Tuhan yang kita terima melalui sesama. Mari kita melayani sesama dengan satu cinta dalam keteguhan iman yang sama akan Kristus yang sudah menjadi manusia dan tinggal di antara kita. Semoga hiduplah hati Yesus dalam hati semua orang. Selamat datang tahun 2020. Kami menantimu dengan penuh harapan.
SELAMAT TAHUN BARU 2020, TUHAN MEMBERKATI